Final Report
KEGIATAN
LUAR KELAS MATAKULIAH CB
Dimensi Kemanusiaan
Oleh:
Andrey Martin – 2201830951
Andrey Martin – 2201830951
Calvin
Halim - 2201832162
Tom Luhot - 2201808232
Maulana Ainul Yaqin – 2201813043
Nicholas Bestari – 2201808264
Vuitton Markus – 2201808182
Jurusan
: Cyber Security
1. Lembar
Pengesahan 1
2. Daftar
Isi 2
3. BAB
I PENDAHULUAN 3
4. BAB
II METODE KEGIATAN 10
5. BAB
III KONSEP 11
6. BAB
IV REFLEKSI DAN KESIMPULAN 13
7. Daftar
Absen 14
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Donor darah merupakan kegiatan mengambil darah dari
seseorang secara sukrarela untuk digunakan pada orang yang memerlukannya atau
disimpan di bank darah sebagai stok darah yang akan digunakan untuk tranfusi
darah jika diperlukan.
Salah satu contoh orang yang memerlukan donor darah adalah orang yang
kekurangan darah karena kecelakaan, atau saat operasi.
Penyumbangan darah biasa dilakukan rutiin di Unit
Donor Darah (UDD) PMI pusat maupun Unit Donor Darah yang tersedia di berbagai
daerah.
Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di
Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan.PMI menerima hasil donor darah dari
rumah sakit atau puskesmas, yang nanti disalurkan kepada orang-orang yang
memerlukannya, seperti korban bencana alam.
Setiap beberapa waktu, ada pula penggalangan penyumbangan darah yang diadakan
di tempat-tempat yang ramai, salah satu contohnya adalah di pusat perbelanjaan
(Mall), kantor perusahaan besar, tempat ibadah, sekolah, dan universitas. Pada acara yang seperti ini, para
calon penyumbang dapat menyempatkan diri untuk datang dan menyumbang tanpa
harus mengkhususkan diri mendatangi pusat penyumbangan darah dengan
memanfaatkan sistem informasi atau secara online.
Selain itu, bank darah dapat memiliki mobil penyumbangan darah yang di gunakan
untuk tempat memyumbang darah
Kebetulan, baru saja ada bencana gempa di Lombok dan
Palu. Dengan basis ini, kami
ingin membantu sebisa mungkin melalui menyumbangi darah kami dan kita juga
ingin mengajak kalian untuk melakukan aksi donor darah tersebut karena bukan
hanya menguntungkan mereka tetapi donor darah merupakan hal yang sehat untuk dilakukan. Lalu apa saja syarat yang harus
terpenuhi agar kita bisa Donor Darah? Beberapa
kriteria yang harus terpenuhi tersebut antara lain :
1. Berusia
antara 17-65 tahun.
2. Pendonor
harus memiliki berat minimal 50Kg.
3. Sehat
secara jasmani dan rohani.
4. Tekanan
darah harus berada pada angka 100-170(sistolik) dan 70-100(diastolik).
5. Kadar
Hb harus berkisar antara 12,5g% - 17g%
6. Tidak
boleh bertato.
7. Tidak
boleh dalam pengaruh obat, paling tidak dalam 2 hari terakhir.
8. Tekanan
darah (sistol) 100-170 mmHg ]]) dan (diastol) 70-100 mmHg
9. Suhu
tubuh antara 36,6-37,5 derajat Celcius
10. Tidak
Mengalami gangguan pembekuan darah (hemophilia)
11. Denyut
Nadi 50-100 kali/menit
12. Rentang
waktu penyumbang minimal 12 minggu atau 3 bulan sejak donor darah sebelumnya
(maksimal 5 kali dalam 1 tahun
Larangan-larangan menjadi peyumbang darah juga lumayan
banyak di antara lainnya:
1. Mempunyai
Penyakit jantung dan paru-paru.
2. Menderita
Kanker.
3. Menderita
Tekanan darah tinggi (hipertensi)
.
4. Menderita
kencing manis.
5. Memiliki
kecenderungan pendarahan abnormal atau kelainan darah lainnya.
6. Menderita
epilepsy dan sering kejang.
7. Menderita
atau pernah menderita hepatitits B atau C.
8. Mengidap
Raja Singa.
9. Ketergantungan
Narkoba.
10. Kecanduan
Minuman Beralkohol.
11. Mengidap
atau beresiko tinggi terhadap HIV/AIDS.
12. Dokter
menyarankan untuk tidak menyumbangkan darah karena alasan kesehatan.
Bukan hanya larangan saja tetapi yang menunda untuk
menjadi penyumbang sangat banyak diantara lainnya:
1. Sedang
sakit demam, jangka waktu menyumbangkan adalah 1 minggu setelah sembuh.
2. Setelah
cabut gigi, jangka waktu menyumbangkan adalah 5 hari setelah sembuh.
3. Setelah
operasi kecil, jangka waktunya 6 bulan.
4. Setelah
operasi besar, jangka waktunya 12 bulan.
5. Setelah
melakukan tranfusi, jangka waktunya 1 tahun.
6. Setelah
tato, tindik, tusuk jarum, dan transplatasi jangka waktunya 1 tahun.
7. Bila
kontak erat dengan penderita hepatitis, jangka waktu menyumbangkan 12 bulan.
8. Sedang
hamil, jangka waktunya adalah 6 bulan setelah melahirkan.
9. Sedang
menyusui, jangka waktu menyumbangkan adalah 3 bulan setelah berhenti menyusui.
10. Setelah
sakit malaria, jangka waktu nya 3 tahun setelah bebas dari gejala malaria.
11. Setelah
berkunjung pulang dari daerah endemis malaria jangka waktunya 12 bulan.
12. Bila
tinggal di daerah endermis malaria selama 5 tahun berturut-turut, jangka
waktunya 3 tahun setelah keluar dari daerah tersebut.
13. Bila
Tipus, jangka waktunya 6 pulan setelah sembuh.
14. Setelah
vaksin, jangka waktu menyumbangkan darah adalah 8 minggu.
15. Ada
gejala alergi, gejala waktunya 1 minggu setelah sembuh.
16. Ada infeksi kulut pada daerah yang akan di
tusuk, jangka waktunya adalah 1 minggu setelah sembuh.
Ada beberapa panduan untuk menyumbangkan darah
1. Tidur
minimal 4 jam sebelum menyumbang.
2. Makanlah
3-4 jam sebelum menyumbangkan darah, jangan menyumbangkan darah dengan perut
kosong.
3. Minum
lebih banyak dari biasanya.
4. Setelah
menyumbang istirahat 10 nebut sebelum kembali beraktivitas.
5. Kembali
bekerja setelah menyumbangkan darah, karena tidak berbahaya untuk kesehatan.
6. Untuk
menghindari bengkak di lokasi bekas jarum, hindari mengangkat benda berat
selama 12 jam.
7. Banyak
minum sampai 72 jam ke depan untuk mengembalikan staminda dan pulih.
Proses Donor Darah dimulai dari kita tiba sampai
selesai biasanya memakan waktu 1 jam.
Donor Darahnya sendiri biasanya memakan waktu 8-10 menit. Berikut beberapa tahapan untuk
melakukan Donor Darah :
1) Registrasi :
- menunjukan kartu
identitas (KTP/SIM/Paspor) dan kartu donor ( jika punya ) dan mengisi formulir
pendaftaran seputar identitas diri, termasuk nomor identitas donor (jika
pendonor rutin).
2) Pemeriksaan
kesehatan:
-
Petugas
pelayanan akan mewawancarai seputar riwayat kesehatan dan penyakit Anda. Pada tahap ini, tekanan darah, kadar
hemoglobin, suhu tubuh, dan nadi akan diukur.
3) Donasi:
-
Donor
darah dilakukan dalam posisi duduk atau berbaring, dan dilakukan oleh petugas
kesehatan profesional yang terlatih.
Sebuah jarum steril akan dimasukkan ke kulit di bagian siku dalam selama 8-10
menit sementara satu liter darah dan beberapa tabung sampel darah dikumpulkan. Setelahnya, petugas akan menutup
area bekas suntikan dengan perban.
4) Istirahat:
-
Akan
diberikan waktu memulihkan diri dengan menikmati makanan dan minuman yang
disediakan oleh penyelenggara donor darah untuk mengisi kembali tenaga setelah
kehilangan banyak volume cairan.
Lalu alasan kelompok kami melakukan kegiatan Donor
Darah ini sendiri dalam rangka untuk membantu korban becana alam, mengingat
dalam beberapa bulan terakhir ini sudah banyak terjadi gempa dan banyak
bangunan hancur serta banyak korban baik luka ringan, luka berat, maupun hingga
meninggal.
B.
Rumusan
Masalah
Dengan
melihat Dengan melihat banyaknya kejadian gempa bumi akhir akhir ini, serta
banyak juga korban korban bencana alam, kami harap dapat membantu para korban
bencana serta membuat orang orang terinspirasi untuk melakukan hal yang sama
seperti yang kita lakukan :
1.
Apakah masyarakat tahu bahwa akhir akhir
ini banyak terjadi bencana gempa?
2.
Apakah masyarakat memiliki kesadaran diri
untuk membantu para korban bencana gempa?
C.
Tujuan
1.
Mengajak
dan menginspirasi kan masyarakat untuk melakukan aksi donor
darah.
2.
Meningkatkan kesadaran tentang donor darah.
3.
Membantu korban bencana alam atau orang – orang yang memerlukan darah.
D.
Manfaat
1.
Terinspirasi nya masyarakat melakukan aksi donor darah.
2.
Meningkatnya kesadaran rakyat tentang aksi donor darah.
3.
Terbantunya korban bencana alam atau orang-orang yang memerlukan darah.
Dalam
melaksanakan kegiatan Proyek Luar Kelas Mata Kuliah CB Pancasila, Kelompok dua, memilih Dimensi Sila Kedua, yaitu Kemanusiaan, dengan kegiatan Donor Darah di PMI Jakarta Barat.
BAB
II
KONSEP DIMENSI
Rasa
kemanusiaan adalah salah satu hal yang penting untuk kita. Seperti halnya rumah atau sebuah
Gedung yang tidak akan berdiri jika tidak ada pondasi. Berikut ini merupakan butir butir
Pancasila yang terkandung di dalam sila kedua :
- Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan yang Maha Esa.
- mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa menbeda-bedakan suku,keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin,kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
- Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
- Mengembangkan sikap tenggang Rasa dan tepa selira.
- Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
- Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
- gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
- berani membela kebenaran dan keadilan.
- bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
- Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.
Bisa
dibilang ke 10 butir tersebut hanya butir ke 7 yang masih eksis itu pun
dikarenakan adanya kepentingan sesaat (mau pemilu, ada bencana,
perayaan ketatanegaraan maupun agama), sedang butir lainnya ?
Inti
sila kemanusiaan yang adil dan beradab adalah landasan manusia. Maka konsekuensinya dalam setiap
aspek penyelengaraan Negara antara lain hakikat Negara, bentuk Negara, tujuan
Negara, kekuasaan Negara, moral Negara dan para penyelenggara Negara dan
lain-lainnya harus sesuai dengan sifat-sifat dan hakikat manusia. Hal ini dapat dipahami karena Negara
adalah lembaga masyarakat yang terdiri atas manusia-manusia, dibentuk oleh
anusia untuk memanusia dan mempunyai suatu tujuan bersama untuk manusia pula. Maka segala aspek penyelenggaraan
Negara harus sesuai dengan hakikat dan sifat-sifat manusia Indonesia yang
monopluralis , terutama dalam pengertian yang lebih sentral pendukung pokok
Negara berdasarkan sifat kodrat manusia monodualis yaitu manusia sebagai
individu dan makhluk sosial.
BAB
III
RENCANA KEGIATAN
RENCANA KEGIATAN
A.
Bentuk
Kegiatan
Tema : Membantu korban bencana
alam
Bentuk
Kegiatan : Donor Darah di PMI Jakarta
Barat
B.
Rencana
Kegiatan
Kegiatan ini terdiri dari 2 tahap, tahap tersebut
terinci sebagai berikut:
1.
Datang dan membuat janji pertemuan dengan pihak
PMI Jakarta Barat.
2.
Semua anggota datang untuk Donor Darah.
C. Waktu dan Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan pada:
Hari : Rabu & Jumat
Tanggal : 17 & 19 Oktober 2018
Waktu : Pukul 08.00
s/d 10.00
Tempat : PMI Jakarta Barat
D.
Metode
Pelaksanaan
Adapun kegiatan sederhana yang kami
lakukan adalah Donor Darah dengan cara datang langsung ke PMI Jakarta Barat
untuk membuat janji temu sesuai yang disepakati, kemudian pada hari yang
ditentukan kami datang ke PMI Jakarta Barat lagi untuk melakukan Donor Darah.
E.
Laporan
Acara
a.
Persiapan
Waktu : 07:00-08:00
Tempat : Kampus Anggrek BINUS
Kegiatan :
1) Semua
anggota berkumpul di Admisi Kampus Anggrek BINUS.
2) Sambil
menunggu semua anggota, menenangkan diri dan sarapan ringan.
3) Anggota
yang menggunakan mobil mengantar ke PMI Jakarta Barat.
b.
Donor Darah
Waktu : 08:00-10:00
Tempat : PMI Jakarta Barat
Kegiatan :
1) Tiba
di PMI Jakarta Barat.
2) Menunggu
giliran mengisi formulir karena kios yang terbatas.
3) Mengisi
formulir.
4) Menunggu
panggilan dari dokter.
5) Setelah
dipanggil, masuk ke dalam ruang donor.
6) Cek
kekentalan darah dan tipe darah.
7) Cek
tensi darah dan tekanan darah.
8) Darah
ditarik.
9)
Selesai.
BAB
IV
REFLEKSI
DAN KESIMPULAN
A.
REFLEKSI
Setelah memelajari tentang
kepentingan donor darah, sekarang kami bersedia mendonorkan darah kami untuk
korban-korban bencana yang memerlukan, Saat memberikan transfusi darah kepada
seseorang yang memerukan, pasti menggunakan setidaknya satu kantong darah untuk
membantunya.
Di saat bencana, pasti ada lebih dari satu orang yang terluka. Jadi diperlukan kerjasama warga
Bangsa Indonesia untuk membantu mereka yang terluka. Kita sebagai penerus Bangsa
Indonesia harus memiliki jiwa yang bersolidaritas, penuh kasih, penuh toleransi
dan memiliki jiwa Pancasila.
B.
KESIMPULAN
Jika ingin donor darah,
harus memenuhi beberapa kondisi terlebih dahulu, seperti: 1. Berusia antara 17-65 tahun. 2.
Berat pendonor harus minimal 50 kg.
3. Sehat secara jasmani dan
rohani.
4. Tekanan darah harus
berada pada angka 100-170(sistolik) dan 70-100(diastolik). 5.
Kadar Hb harus berkisar antara 12,5g% - 17g%.
6. Tidak boleh bertato. Dan 7.
Tidak boleh dalam pengaruh obat, paling tidak dalam 2 hari terakhir.
Kami telah memenuhi semua
kondisi diatas ini, dan sukses mendonorkan darah kami untuk para korban bencana
di berbagai daerah Indonesia.
Demikian isi dari Laporan Akhir ini.
Laporan ini di isi dengan fakta yang ada, tanpa mengurangi maupun
menambahkannya.
Daftar Absen :
no
|
Nama
|
NIM
|
pertemuan 1
|
pertemuan 2
|
pertemuan 3
|
1
|
Andrey Martin
|
2201830951
|
v
|
v
|
v
|
2
|
Calvin Halim
|
2201832162
|
v
|
v
|
v
|
3
|
Tom Luhot
|
2201808232
|
v
|
v
|
v
|
4
|
Nicholas Bestari
|
2201808264
|
v
|
v
|
v
|
5
|
Vuitton Markus
|
2201808182
|
v
|
v
|
v
|
6
|
Maulana Ainul Yaqin
|
2201813043
|
v
|
v
|
v
|
Comments
Post a Comment